Apa Sih Yang Sebenarnya Engkau Cari.?
01 October 2015
Apa Sih Yang Sebenarnya Engkau Cari.? (iwanardika.com) - Sudah di gunung,pantai kau rindu kan..ketika tiba di pantai,gunung yang kau ingin kan.
Saat kemarau,kau tanya kapan hujan. Di beri hujan kemarau kau tanya kan.
Sudah tenang di rumah,pingin pergi. Begitu pergi kau ingin ke rumah kembali.
Sudah mendapat ketenangan, keramaian kau cari. Keramaian kau temukan ketenangan kau rindui.
Apa yang sebenarnya engkau cari.??
Belum berkeluarga mencari suami / istri. Sudah berkeluarga,ngeluh anak belum di beri,dapat anak,ngeluh kurang rezeki.
Ternyata sesuatu tampak indah karena belum kita miliki. Kapan kah kebahagiaan kau dapat kan,kalau yang belum ada selalu di pikir kan.
Sedang kan yang sudah di beri ALLAH malah kau abaikan.
Bukan kah telah banyak yang kau dapat kan? Jadilah pribadi yang selalu bersyukur. Karena dengan bersukur akan membuat hidup mu subur.
Mungkin kah selembar daun bisa menutupi bumi. Sedang kau tak bisa menutup telapak tangan sendiri..
Tetapi saat selembar daun kecil menempel di mata.
Maka bumi yang luas seperti tertutup semua.
Begitu juga bila hatimu di tutupi keburukan. Seolah - olah yang tak cocok dengan mu hanya kejelekan..
Seluruh bumi seolah tidak ada kebaikan.
Padahal letak nya cuma hatimu yang ketutupan.
Oleh karena nya:
Jangan tutup hatimu dengan daun kecil,jangan tutup hatimu dengan kotoran secuil. Syukuri lah nikmat ALLAH,meskipun kelihatan mungil,dan terus lah istiqomah dengan sunnah maka kelak kau akan berhasil.
Ingatlah:
Bila buruk hatimu,maka buruk pula akhlaq mu..Bila tertutup hatimu,tertutup juga segala sesuatu.
Syukuri lah semua yang ALLAH berikan kepada mu.
Dengan begitu berarti engkau memuliakan dirimu. Belajar lah berterima kasih kepada ALLAH Subhanahu Wata'ala.
Sebagai modal bagimu untuk selalu memuliakan - NYA.
Karena hidup adalah waktu yang di pinjamkan. Dan harta adalah anugerah yang di percayakan.
Ucapkan Alhamdulillah..Mari kita selalu bersyukur atas segala nikmat - NYA..Yang telah menjadikan kita penduduk bumi yang di muliakan ALLAH Subhanahu Wata'ala.